aku dan marley

Udah baca buku 'Aku dan Marley'?
Apa sih bagusnya baca buku tentang anjing?
Setujuuu.. Itulah komentar mr.e pertama kali waktu ngeliat buku ini. Tapi lanjutannya gimana? Silahkan disimak..

¼ buku,
Iewww... Marley itu binatang yang ‘menyeramkan’. Air liurnya ke mana-mana, suka loncat sini sono, bikin rumah hancur (yup.. karpet robek, tembok retak, pintu jebol), dll dll. Beneran deh, jadi gak pengen pelihara anjing.

½ buku,
Cerita mulai sedikit bergeser ke kehidupan keluarga john & jenny, dan kedua anaknya. Dipikir-pikir, apakah ini seharusnya menjadi buku tentang keluarga John ya. Tapi tentu saja Marley masih sering disebut-sebut, dengan ‘kegilaan’nya. Kadang-kadang lucu sih bacanya, bagaimana seekor anjing bisa se-edan dan se-aktif gitu.

¾ buku s/d habis,
Percaya gak kalo ceritanya semakin menarik, hehe. Yup -tentu saja- Marley masih mendominasi dengan kebodohan-kebodohannya (baru ngeh, kenapa jarang disebutkan sih kepintarannya, haha), tapi justru uniknya di sini, hal-hal itulah yang menghidupkan buku ini.

Sampai akhirnya anak ketiga lahir, lalu John memutuskan untuk pindah pekerjaan & tempat tinggal, sampai kondisi Marley yang semakin menua. Agak-agak sedih sih bacanya, mengetahui kalau Marley semakin tuli, tidak bisa naik turun tangga lagi, tidak seaktif sewaktu ia masih muda, dll. Tapi masih ada hal-hal ajaib yang bisa bikin mr.e tersenyum koq. So, bagaimana akhirnya?

Bagi para pecinta anjing, mr. e merekomendasikan kalian untuk baca buku ini !
Bagi yang tidak suka binatang, gak ada salahnya baca buku ini koq. Gaya tulis John Grogan sangat mudah diikuti. Walau beberapa kali ia terkesan melebih-lebihkan, tapi emang gaya penulisannya memang menarik.

Dan akhirnya, memang sepertinya menyenangkan kalau punya anjing seperti Marley.. (tentu saja, di luar hal2 ‘ajaib’, ‘aneh’, dan ‘menyeramkan’ yang ia lakukan).
- - - - - - - - - -

Comments: Buku yang hangat
Category: Keluarga
Spoiler++ : Awas nangis :D
=================================================================================